Shoebill, juga dikenal sebagai burung pelatuk sepatu, merupakan salah satu spesies burung yang menakjubkan dan langka. Berasal dari Afrika, burung ini memiliki penampilan yang unik dan menarik perhatian banyak orang di seluruh dunia.
Shoebill dikenal karena paruhnya yang besar dan bentuknya yang mirip dengan sepatu. Paruh ini digunakan untuk menangkap mangsa, terutama ikan dan reptil, yang hidup di rawa-rawa dan sungai-sungai di Afrika.
Burung ini memiliki ukuran yang cukup besar, dengan tinggi mencapai 1,2 hingga 1,4 meter dan berat sekitar 4 hingga 7 kilogram. Meskipun besar, shoebill memiliki kemampuan terbang yang terbatas dan lebih sering bergerak dengan cara berjalan di atas air atau rawa.
Habitat alami shoebill terutama terdapat di rawa-rawa dan daerah berawa di negara-negara seperti Sudan, Uganda, dan Zambia. Namun, habitat mereka semakin terancam oleh perubahan iklim dan aktivitas manusia seperti pembukaan lahan untuk pertanian dan pemukiman.
Keberadaan shoebill di alam liar semakin terancam, membuatnya masuk dalam daftar burung yang rentan terhadap kepunahan. Upaya konservasi dan perlindungan habitatnya menjadi sangat penting untuk menjaga kelangsungan hidup spesies ini.
Meskipun demikian, shoebill masih menjadi daya tarik bagi para pengamat burung dan ekowisatawan yang ingin melihatnya secara langsung di habitat alaminya. Dengan upaya pelestarian yang tepat, kita dapat berharap agar shoebill dan spesies lainnya tetap dapat dinikmati oleh generasi mendatang.