Selain Tikus, Ini 4 Hewan yang Sering Digunakan dalam Penelitian

Penelitian ilmiah sering kali memerlukan penggunaan hewan sebagai model untuk memahami berbagai fenomena biologis dan medis. Meskipun tikus sering menjadi hewan percobaan yang paling umum, ada juga beberapa spesies lain yang sering digunakan dalam penelitian. Berikut adalah empat hewan yang kerap menjadi subjek penelitian ilmiah:

1. **Monyet Rhesus**: Monyet ini digunakan dalam penelitian perilaku, neurologi, dan biologi reproduksi manusia. Kemiripan genetiknya dengan manusia membuatnya menjadi model yang berharga untuk memahami banyak penyakit manusia, seperti HIV/AIDS dan Alzheimer.

2. **Cumi-cumi**: Cumi-cumi sering digunakan dalam penelitian neurosains karena sistem sarafnya yang kompleks mirip dengan manusia. Mereka membantu para ilmuwan mempelajari mekanisme dasar respons saraf terhadap rangsangan eksternal.

3. **Anjing**: Meskipun kontroversial, anjing masih sering digunakan dalam penelitian biomedis, terutama dalam pengembangan obat-obatan baru dan pembedahan. Kemampuan fisik dan perilaku yang mirip dengan manusia membuatnya berguna dalam pengujian praklinis.

4. **Ikan Zebrafish**: Sebagai model organisme vertebrata yang murah dan mudah dipelihara, ikan zebrafish digunakan dalam berbagai penelitian, termasuk genetika, pengembangan, dan penyakit manusia. Mereka memberikan wawasan tentang proses biologis yang mendasari berbagai kondisi medis.

Penggunaan hewan dalam penelitian tetap menjadi topik yang kontroversial, tetapi penting untuk diingat bahwa penelitian semacam itu bertujuan untuk memajukan pemahaman kita tentang kesehatan manusia dan dunia yang kita tinggali.