Indonesia berhasil meraih investasi sebesar Rp862,8 miliar dari acara Indonesia-Turkey Investment and Trade Forum (ITIF) tahun 2024. Acara ini digelar pada tanggal 7 Juni 2024 dan berhasil menarik sejumlah investasi signifikan untuk berbagai sektor di Indonesia.
Dalam ITIF 2024, sebanyak 38 proyek investasi berhasil ditandatangani antara investor asing dan pemerintah Indonesia. Investasi tersebut tersebar di berbagai sektor strategis, termasuk energi terbarukan, infrastruktur, pariwisata, dan manufaktur. Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Indonesia menyatakan bahwa investasi ini akan memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia dan menciptakan lapangan kerja baru.
Salah satu proyek yang menonjol adalah pembangunan fasilitas produksi baterai mobil listrik di Indonesia. Proyek ini melibatkan kerja sama antara perusahaan asal Turki dan mitra lokal, dengan nilai investasi mencapai Rp275 miliar. Pembangunan fasilitas ini diharapkan akan mendukung pengembangan industri mobil listrik di Indonesia dan mempercepat transisi menuju energi bersih.
Menurut Menteri Investasi/BKPM, investasi yang diterima dalam ITIF 2024 menunjukkan kepercayaan investor terhadap potensi dan stabilitas ekonomi Indonesia. Pemerintah akan terus mendorong investasi asing yang berkelanjutan untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja. Dengan demikian, kerja sama antara Indonesia dan Turki dalam bidang investasi diharapkan akan semakin berkembang dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi kedua negara.